Kemarau hati ini adalah derita
Aku menjelma debu penuh dusta
Sedangkan engkau berwujudkan oase
Ditengah garingnya pencakar langit
Menolak fatamorgana bertopeng kasih
Nyanyianmu sejengkal firdaus yang jatuh ke bumi
Tawamu pencipta gelombang serotonin
Yang kudengar sebelum malam berselimutkan bayang
Senja ini kupasang lagi sayap-sayap patahku
Relakanlah ku terbang demi sejengkal firdaus itu
Leave a Reply